Belajar Dari Alasan

        
Add caption
Sungguh ironis apabila yang namanya mahasiswa di cap sebagai anak manja, karna justru sebagai mahasiswa kita bisa belajar untuk mandiri, tapi hal itu hanya kita lihat dari sekelumit mahasiswa yang bisa mandiri dalam mengarungi kerasnya dunia kampus. Ada dua sisi perbedaan dalam kehidupan seorang mahasiswa, satu sisi dari mereka yang mencoba mandiri tanpa mengambil fasilitas dari orang tua dan mncoba menghidupi diri dengan usaha-usaha keras. Keadaan seperti ini yang harus kita ikuti sebagai eorang mahasiswa, walaupun seorang mahasiswa tertentu hidup dalam kelurga yang tercukupi segalanya dan dari keluarga tidak keberatan kalau yang bersangkutan mengunakan fasilitas dari orang tua tersebut.

        Di sisi lain ada mahasiswa yang bisa di katakan cukup manja, masih wajar kalau mahasiswa tersebut mengunakan fasilitas dari orang tua yang bersifat sangat penting contohnya uang saku atau kebutuhan membeli, pulsa untuk komunikasi dan browsing internet demi kebutuhan perkuliahan. Tapi yang cukup mengatelakan telinga adalah mahasiswa yang masih di antar jemput oleh orang tua, dengan alasan agar belajarnya maksimal orang tua juga mengikut, padahal bukan waktunya lagi seoarang mahasiswa di antar jemput. Dari mahasiswa yang sangat manja tadi mungkin mahasiswa tersebut tidak mau kuliah, akan tetapi orang ua ingin dia kuliah, halmini yang membuat seorang mahasiswa begitu manja. Karena orang tua juga ingin yang terbaik untuk anaknya.(Luthfi)
Share on Google Plus

About KMPP Walisongo

0 komentar: